Tibyanul miqot Ringkasan

 

BAB IV MENGETAHUI MAIL AWAL

A. Pengertian Mail Awal

الباب الرابع فى معرفة الميل الأول

اى ميل الشمس عن مدار الاعتدال الموازى لخط الاستواء الارضى الى جهة الشمال والجنوب اعنى شمال المستقبل للمشرق فى خط الاستواء ويمينه فيه

( تصريح العبارات 25  )

      Mail Awal lis syamsi adalah jarak Matahari dari garis Equator langit ( Madarul I'tidal ). Yaitu garis yang lurus dengan garis katulistiwa bumi. Mail awal di kenal juga dengan istilah deklinasi matahari ( Apparent Declination of sun ).

Jika nilai dari Mail awal positif, maka berarti Matahari berada di sebelah utara Equator.
Apila nilai dari Mail awal negatif ( ada tanda min nya ), maka berarti Matahari berada di selatan Equator  Arah mail awal mengikuti derajat matahari ( Bu'du Darojah / thulus syamsi / bujur matahari ).
Bila tul syamsi 0 sampai 180 maka mail awal bernilai positif sehingga matahari berada di utara Equator.
 Sedangkan apabila thul syamsi 180 sampai 360 maka nilai mail awal adalah negatif.  tanda minus
(-) menunjukkan bahwa  matahari berada di selatan Equator

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

B. CARA MENGETAHUI MAIL AWAl.

ضع الخيط على الستينى, وعلم بالمرى على (كح) جيبا و نب, دقيقة من أجزائه المستوية, ثم انقل الخيط الى درجة الشمس.   

 فما تحت المرى من الجيوب المبسوطة هو جيب الميل الأول. قوسه تجدالمطلوب وهو تابع لدرجة الشمس فى الجهة

     Untuk mengetahui mail awal pada suata hari dalam satu tahun bisa menggunak :

1. Menggunakan Rubu'

  a.Khoit kita letakkan di atas Sittiny

  b.Murinya kita tepatkan di 23° 52'

  c.kemudian pindahkan Khoit pada Darojatus syamsi

maka nilai yang terdapat di bawah Muri adalah Jaibnya Mail Awal


lalu Qouskan untuk mendapatkan Mail Awal.

   Contoh mengetahui Mail Awal pada tanggal 1 januari.


Terlebih dahulu kita cari Darojatus syamsi pada tanggal 1 januari sebagai berikut.

  Tanggal  = 1 januari


  Tafawut = 9


di tambahkan hasilnya adalah 10 dari buruj Jadyu.


      Lalu langkah mencari Mail awal dengan   rubu' sebagai berikut :

  a. Khoit kita letakkan di atas Sittiny

  b. Murinya kita tepatkan di 23° 52'


  c. kemudian pindahkan Khoit pada Darojatus syamsi (10 dari buruj Jadyu)


 sehingga hasil mail awal adalah 23° 03' 44.93''


karena jadyu termasuk buruj janubi  atau buruj yang terletak di selatan Equator, maka nilai mail

tersebut adalah negatif atau janubi
-------------------------------------------------------------------

1. Menggunakan kalkulator

Jika menggunakan kalkulator bisa menggunakan rumus

 M= shift sin ( sin derajat x 23° 52' / 60 )

    Kalau menggunakan kalkulator derajat yang di pakai adalah mulai 1 sampai 360.

Derajat 1 adalah pada tanggal 23 maret.

   Contoh untuk mengetahui mail awal pada tanggal 1 januari

terlebh dahulu di cari derajat mataharinya ketemu 280.

Lalu di masukkan rumus

  M= shift sin ( sin 280 x 23 52' / 60 )

lalu tekan exe lalu tekan shift lalu tekan DMS hasilnya adalah -23° 03' 44.92"

karena hasilnya ada min nya berarti menunjukkan mail janubi


                                                                                     

الباب السادس فى معرفة بعدالقطر

BAB VI MENGETAHUI BU'DUL QUTRI

Pengertian Bu'dil Qutri

اى بعد قطر مدار الشمس فى اليوم المفروض عن افق البلد ولذلك قال العلامة محمد عمر بن ادريس رحمه الله والقطر هو  

المنصف للدائرة , وبعده هو بعد قطر دائرة المدار عن الافق وهوفوقه فى الاتفاق وتحته فى الاختلاف

( تصريح العبارات 28 )



    Al Alamah Muhammad bin umar bin idris Ra. Berkata Qutr adalah yang membagi menjadi 2

terhadap sesuatu yang bundar ( lingkaran ).
   
 Bu'dul qutr adalah jarak qutri dairotil madar dari ufuk.

Apabila ittifaq  ( sama antara mail awal dan ardul balad ) maka bu'dul qutri berada di atas Ufuk,

sedangkan apabila ikhtilaf ( beda antara mail dan ardu ) maka bu'dul qutri berada di bawah ufuk.
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

A. CARA MENGETAHUI BU'DUL QUTRI

ضع الخيط على الستينى وعلم بالمرى على جيب عرض البلد. ثم انقل الخيط الى الميل الأول .فما تحت المرى من الجيوب 

المبسوطة هو بعد القطر. فان لم يوجد الميل أوالعرض لم يوجد بعد القطر

  Untuk Mengetahui Bu'dul Qutri sebagai berikut:

1. Menggunakan Rubu'

Langkah mencari bu'dil qutri :

  a. Letakkan Khoit di atas Sittiny

  b.Tepatkan Murinya pada Jaibnya Ardul balad

  c. Pindahkan Khoit itu ke Mail awal.

Maka nilai yang terdapat di bawah Muri di hitung dari Juyubul mabsuthah adalah Bu'dul

qutri.

Catatan: Apabila Mail awal atau Ardul balad 0 maka Bu'dul qutrnya juga 0.

Contoh mengetahui bu'dul qutri pada tanggal 1 januari markaz kediri

data :

Ardul Balad kediri (P) = 7° 49' (janubi )

mail awal              (M) = 23° 03' 44.92'' ( janubi )

jaibnya ardul balad kediri = 08° 10 '


langkah mencari Bu'dul qutri :

  a. Letakkan Khoit di atas Sittiny

  b.Tepatkan Murinya pada Jaibnya Ardul balad ( 08° 10' )

  c. Pindahkan Khoit itu ke Mail awal ( 23 03' 44.92'' )

 angka di bawah muri adalah 03° 11' 47.92"


jadi bu'dul qtr pd tanggal 1 januari adalah 3° 11' 47.92''

    karena mail dan ardul balad sama-sama janubi ( ittifaq ) maka bu'dul qutri berada di atas ufuk

( fauqol ufuq )

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

1. Menggunakan kalkulator

       Rumus yang di pakai

B= sin M x sin P x 60

keterangan:

M = mail awal lis samsi

P= Ardul balad.


Contoh mengetahui Bu'dul Qutri tanggal 1 januari untuk markaz Kediri

 Data:

M= -23° 03' 44.92"

P= -7° 49'

    Proses perhitungan dengan kalkulator casio fx 4500 atau karce 131

B= sin M sin P x 60

lalu tekan exe  lalu tekan shift lalu tekan DMS hasilnya adalah 3° 11' 47.92''

   jadi bu'dul qtr pd tanggal 1 januari adalah 3° 11' 47.92''

karena hasilnya tidak ada tanda minusnya  maka bu'dul qutri berada di atas ufuk  ( fauqol ufuq )

       الباب السابع فى معرفة الأصل المطلق

BAB VII MENGETAHUI ASAL MUTLAK.

A. Pengertian asal Mutlak

 والاصل الحقيقى: ويسمى الاصل المطلق وسماه اولوغ بيك الجيب الاوسط وهو جيب غاية الارتفاع سوى بعد القطر فى الاتفاق 

ومعه فى الاختلاف كذاقاله ايضا الشيخ محمد عمر بن ادريس رحمه الله

( تصريح العبارات 28 )


        Asal mutlak juga di sebut sebagai Asal haqiqi. Sedang Ulughu beik menyebutnya sebagai

Jaibul ausat.

       Pengertian dari Asal mutlak sebagaimana pendapat dari syaih Muhammad bin Idris adalah

Jaib dari Ghoyatul irtifak di kurangi Bu'dul Qutri apabila ittifaq.

Dan Jaib Ghoyah di tambah Bu'dul qutri apabila ikhtilaf.

       Kalau memakai kalkulator cukup dengan jaib ghoyah di kurangi  bu'dul qutri. Sebab otomatis

dengan min, tidak perlu lagi memandang ittifak dan ikhtilaf.

    Misal P= -7° 49'

            M= -23° 3' 44.92"

            B=  3° 11' 47.92"

Rumus ghoyah

G= shift tan (1/ ( tan (abs ( P-M )

lalu tekan exe lalu tekan shift lalu tekan DMS hasilnya adalah 74° 45' 15.08"

kemudian jaib dari ghoyah

  J=Sin G x 60

  Hasilnya 57° 53' 18.22"

lalu di kurangi bu'du qutri hasilnya asal mutlak adalah 54° 41' 30.3"

---------------------------------------------------------------------------------------------

B. Cara mengetahui Asal mutlak

1. Menggunakan Rubu,

ضع الخيط على السـتينى وعلم بالمرى على جيب تمام العرض. ثم انقل الخيط الى تمام الميل. فما تحت المرى من الجيوب 

المبسوطة هو الأصل المطلق. فان لم يوجد الميل العرض فجيب تمام ما وجد هوالأصل المطلق. فان لم يجد افالأصل المطلق

Langkah mencari Asal Mutlak :

  a. Letakkan Khoit Di atas Sittiny

  b.Tepatkan Murinya Pada Jaib tamamnya ardul balad.

  c. Kemudian pindahkan Khoit itu ke tamamul mail.

maka nilai yang terdapat di bawah muri di hitung dari Juyubul mabsuthah adalah asal mutlak.

keterangan :

     Tamam dari jaib adalah 90 dikurangi dari jaib

contoh tamam dari ardul balad kediri

TA = 90 - abs ( -7° 49 ')

exe shift  DMS hasilnya 82° 11' 0.00"

abs adalah simbol untk absolut ( harga mutlak ) artinya bila nilainya minus maka di anggap plus.

Sama halnya dengan 90 - 7° 49'.

Tamamul mail adalah 90 di kurangi harga mutlak mail.

Contoh tamamul mail untk tgl 1 januari

data M=-23° 3' 44.92"

jadi tamamul mailnya

TM= 90 - abs ( M )

 exe shift DMS Hasilnya adalah 66° 56' 15.08"

    Untk mencari asal mutlak dengan rubu'

setelah kita ketahui tamam ardul balad

TP=82° 49'

kita cari jaibnya

J=sin TP x 60

exe shift DMS hasilnya adalah 59° 26' 33"

kemudian tamamul mail adalah 66° 56' 15.08".

Langkah mencari asal mutlak adalah

a. khoit kita letakan di Sittiny

 b. muri di tepatkan pada jaibnya tamam ardrul balad ( 59 26' 33" )

 c. kemudian khoit kita geser sampai tamamul mail ( 66 56' 15.08" )

    nilai yang ada di bawah muri di hitung dari Juyubul Mabsuthah adalah asal mutlak.

Jadi asal mutlak = 54° 41' 30.3"

-------------------------------------------------------------------------------------------

2. Menggunakan Kalkulator

    Rumus Asal Mutlak

A = cos M x cos P x 60

keterangan

P= Ardul balad

M=Mail Awal

contoh mengetahui Asal mutlak pada tanggal 1 januari untuk Markaz Kediri.

Data:

P=-7° 49'

M=-23° 3' 44.92"

   kita masukan rumus asal mutlak

A=cos M x cos P x 60

exe shift  DMS hasilnya adalah 54° 41' 30.3"

jadi asal mutlak pada tanggal 1 januari untuk markaz Kediri adalah 54 41' 30.3"
         

    الباب الثامن فى معرفة نصف الفضلة

BAB VIII MENGETAHUI NISFUL FUDLAH

Pengertian Nisful Fudlah

هو الفضل بين نصف قوس النهار يومى الاعتدال وبين نصف قوس نهار آخر والفضل بين يومى الاعتدال وغيرهما من الايام 

يسمى الفضلة

 ( تصريح العبارات 29 )  

    Nisfu fudlah adalah selisih antara Nifsu qousin nahar yaumayil i'tidal ( separo busur siang pada

waktu hari i'tidal ) dengan nisfu qousin nahar pada hari yang lain.

    Nisfu qousin nahar adalah seporo busur siang artinya sudut waktu antara pertengahan hari

dan ghurub atau tuluk yang mana apabila di jadikan jam dengan cara di kalikan 4 daqiqoh atau di

bagi 15 maka hasilnya adalah panjang waktu antara tengah hari dan ghurub atau tuluk.

rumus nifsu qousn nahar adalah

t= shif cos ( -tan P x tan M )

contoh tanggal 1 januari untuk markaz kediri

data:

P = -7° 49'

M= -23° 3' 44.92"

kita masukan rumus

t=shif cos (- tan P x tan M)

exe shif DMS hasilnya adalah 93° 21' 2.71".

  Yaumin i'tidal  adalah 2 hari dalam setahun yang mana sama antara panjang waktu siang dan


panjang waktu malam ( sama sama 12 jam ).yaitu pada tanggal 23 september dan 23 maret

 Pada waktu i'tidal nilai nifsu qousin naharnya adalah 90.

    Yang di namakan nisful fudlah adalah selisih antara Nifsu qousin nahar yaumayil i'tidal ( separo

busur siang pada waktu hari i'tidal ) dengan nisfu qousin nahar pada hari yang lain.

Rumusnya

NF=(90-nisfu qousin nahar).

Praktek kalkulasi

N= ( 90 - 93° 21' 2.71" )

exe DMS Hasilnya 3° 21' 2.71"

  jadi nifsu fudlah pada tanggal 1 januari untuk markaz kediri adalah 3° 21' 2.71"

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

ضع الخيط على الستينى وعلم بالمرى على الأصل المطلق. ثم حرك الخيط حتى يقع المرى على

بعد القطر. فمابين الخيط وأول القوس هونصف الفضـلة

CARA MENCARI NISFUL FUDLAH

1. Menggunakan Rubu'

a. Khoit di letakkan di atas Sittiny

b. lalu Murinya di tepatkan pada Asal mutlak

c. kemudian Khoit di geser sehingga Murinya berada di atas Bu'dul qutr
.
   Maka nilai yang terdapat di bawah Khoit di hitung Dari awal qous adalah Nisful fudlah.

Contoh mengetahu nisful fudlah pada tanggal 1 januari dengan memakai markaz Kediri.

Data:

asal mutlak = 54° 41' 30.3"

bu'dil qutr    = 03° 11' 47.92"

langkah mencari nisful fudlah

a. Khoit di letakan di sittini

b. muri di letakan asal mutlak (54° 41' 30.3")

c. khoit di geser sampai muri berada di atas bu'dil qutr (3° 11' 47.92")

    kemudian nilai di bawah khoit di hitung dari awal qous adalah 3° 21' 2.71"

jadi nisful fudlah pada tanggal 1 januari untuk markaz kediri adalah 3° 21' 2.71".

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

2. Menggunakan  kalkulator

Rumus yang di pakai

N=shif sin ( tan P x tan M).

Contoh mengetahui nisfu fudlah pada tanggal 1 januari untuk markaz kediri

Data:

P=-7° 49'

M=-23° 3' 44.92"

kita masukan dalam rumus

N=shift sin ( tan P x tan M )

exe shift Dms hasilnya adalah   jadi nisfu fudlah pada tanggal 1 januari untuk markaz kediri adlah 3° 21' 2.71" . 

     الباب التاسع فى أخذالارتفـاع

BAB IX MENCARI IRTIFA' ( TINGGI MATAHARI )

اى مقدار بعد الشمس عن دائرة افق البلد فى ذلك الوقت

 ( تصريح العبارات 15 )  

A. Pengertian Irtifa
 
       Irtifa' adalah jarak jauhnya Matahari dari lingkaran ufuk suatu daerah pada suatu waktu.

Misalnya Irtifaus Syamsi 15 derajat berarti pada waktu itu Matahari telah naik sejauh 15 derajat

dari ufuk balad. Dalam Astromi modern Irtifaus Syamsi lebih di kenal dengan istilah Altitut

Matahari, biasanya di lambangkan dengan huruf h kecil.

-------------------------------------
B. Cara Mengetahui Irtifa

       a. Menggunakan Rubu' Mujayyab

وطريقته أن تمسك الربع بيديك وتعلق فى خيطه شاقولا. ثم تحركه بيدك حتى تستر الهذفة السفلى بظل العليا. فماحازه الخيط 

من جهة الخيط الخالى عن الهدفة هو ارتفاع حاجب الشمس الأسفل. فزد عليه ربع درجة. فما كان هو ارتفاع مركزها

     Langkah untuk mengetahui Irtifa' bila kita menggunakan Rubu' adalah sebagaimana berikut:

  1. Rubu' di pegang dengan tangan.

        Usahakan Rubu' tegak lurus, dalam artian tidak condong ke dalam atau ke arah luar, Akan

lebih baik kalau Rubu' kita letakkan di kursi atau alat lain yang di atur sedemikian rupa agar rubu'

dapat stabil tidak goyang-goyang sebab akan menambah keakuratan hasil, apabila Rubu'nya stabil

alias tidak goyang ( Tasrikhul ibarat halaman 15 )

  2. Khoit kita beri Syakul ( bandul )

  3. Gerakkan Rubu' sehingga hadafah bagian bawah tertutup oleh hadafah bayangan hadafah

yang atas, maka nilai yang di peroleh oleh khoit terhitung dari awal qous adalah Irtifa'

( ketinggian ) piringan matahari bagian bawah ( khajibus syams ).

  4. Tambahlah irtifa tersebut dengan 1/4 derajat ( 15 menit ) untuk menghasilkan Irtifa Markazis

Syams ( ketinggian titik pusat matahari ).

Contoh kita ukur dengan rubu' pada jam 8 pagi

   menghasilkan irtifak khajibub syamsi 20 derajat

   untk mengetahui irtf mrkz samsi kita tambah 15 daqiqoh.

Sehingga hasil dari irtifa' markazis syamsi adalah 20° 15'

catatan.

=> penambahan 15 daqiqoh ini berlaku apabila dalam hadafah rubu' tidak ada lobangnya. Apabila

ada lobongnya maka untk mencari irtifak markazis syamsi kita gerakkan rubu' hingga sinar matahari

dapat menerobos lobang atas sampai lobang bawah. Nilai yang kita dapatkan pada khoit terhitung

dari awal qous adalah irtifa' markazis syamsi titik pusat matahari.

-----------------------------

B. Menggunakan Bayang-bayan Matahari ( Dzil syamsi )

     Rumus yang kita pakai adalah

h = shift tan ( tinggi benda / panjang bayangan )

     langkah mencari tinggi matahari dengan menggunakan bayang-bayang matahari sebagaimana

berikut:

1. Tancapkan benda yang lurus ( Qomah ) yang sudah di ketahui ukurannya, pada pelataran yang

benar-benar datar.

Usahakan benda tersebut benar-benar tegak lurus dan pelataran benar-benar datar.    

Caranya bisa memakai alat water pass ( alat yang biasa di pakai oleh tukang batu yang ada centi

meter dan pengatur kedataran ) yang kita beri benda tegak lurus misalnya 20 cm.

2. Ukurlah panjang bayang-bayang dari benda tersebut. Misalnya 25.4 cm.

3. Kita masukkan dalam rumus  

h = shif tan ( tinggi benda / panjang bayang bayang benda )

contoh

tinggi benda  (Qomah ) Q = 20 cm

panjang bayangan (Dhil ) D = 25.4 cm

proses kalkusi  h = shift tan ( 20 / 25.4 )

lalu kita tekan exe tekan shift tekan DMS hasilnya adalah 38° 13' 1.08"

jadi tinggi matahari pada waktu panjang bayangan benda tersebut sepanjang 25.4 cm adalah 38° 13' 1.08"   

الباب العاشر فى معرفة غاية الارتفاع لأى يوم فـرض

  

BAB X MENGETAHUI GHOYATUL IRTIFA'

A. Pengertian Ghoyatul irtifa ( Kulminasi )

اى غاية ارتفاع الشمس فى يوم مفروض عن الافق فان الشمس اذا طلعت من الافق الشرقى اخذ الارتفاع فى التزايد شيئا فشيئا 

حتى تصل الى الغاية فى الارتفاع وذلك عند بلوغها وسط السماء المسمى بالاستواء فاذا مالت عنه قليلا انحدرت الى جهة الافق 

الغربى فيأخذ الارتفاع فى التناقص قليلا فقليلا حتى ينعدم عند غروبها

( تصريح العبارات 15 )  

      Ghoyatul irtifa adalah suatu waktu yang mana matahari mencapai titik puncak atau tertinggi

( kulminasi / zawal / istiwa / meredian ).

   Ilustrasinya sebagai berikut: matahari ketika terbit ( sun rice ) dari ufuk timur secara sunatullah

akanberanjak naik semakin tinggi sedikit demi sedikit, hingga mencapai titik puncak tertinggi yaitu

ketika matahari mencapai garis tengah langit ( zenit ) yang di sebut istiwa' atau meredian.

   Kemudian akan bergeser ( lingsir ) ke arah barat, sehingga ketinggianya berkurang sedikit demi

sedikit sampai habis sama sekali pada waktu ghurub ( terbenam atau sunset )

------------------------------------------

B. Cara Mengetahui Ghoyatul irtifa'

زد الميل الأول على تمام العرض. ان كان جنوبيا. والا فانقصه منه. فما كان هو الغاية {تنبيه} متى جمعت وزادالمجتمع على 

تسعين. فتمام الزائد هو الغاية وهى جنوبية فى هذه الحالة فقط

untuk mengetahui Ghoyatul irtifa kita bisa menggunakan dua metode yaitu:

•  Menggunakan perhitungan manual
•  Menggunakan rumus scientific.

1. Menggunakan perhitungan manual.

     Langkah yang kita tempuh adalah:

1. Tambahkan mail awal pada tamamnya ardul balad bila mailnya januby

2. Kurangkan mail awal pada tamamnya ardul balad bila mailnya simaly

3. Hasil dari penambahan atau pengurangan adakah Ghoyatul irtifa'

Peringatan: apabila anda menjumlahkan dan hasilnya melebihi 90, maka dalam hal ini tamamnya

kelebihan (tamamuz zaid) itulah menjadi Ghoyah. Hal ini berlaku bila mailnya januby.

Contoh

1. Mengetahui Ghoyatul irtifa' mail janubi dan hasil penambahan kurang dari 90.

    Mengetahui Ghoyatul irtifa' pada tanggal 7 oktober untk markaz kediri

data :

ardul balad             p = 7° 49

tamam ardul balad T = 82° 11'

mail awal               M = 5 (janubi)

rumus Ghoyah G = T + M

proses hitung  G = 82° 11' + 5

lalu kita tekan exe tekan shift tekan DMS hasilnya adalah 87° 11'

 jadi Ghoyatul irtifa' pada tanggal 7 oktober untuk markaz kediri adalah 87° 11'

2. Mengetahui Ghoyatul irtifa' mail janubi dan hasil penambahan lebih dari 90.

Mengetahui Ghoyatul irtifa' pada tanggal 1 januari untk markaz kediri

data :

ardul balad             p = 7° 49

tamam ardul balad T = 82° 11'

mail awal               M = 23° 3' 44.92"

rumus

tamam ardul balad (82° 11') di tambah  mail awal ( 23° 3' 44.92") mujtami' = 105° 3' 44.92"

karena hasil lebih 90, maka 105° 3' 44.92" dikurangi 90 hasilnya adalah 15° 3' 44.92"

namanya zaid. Lalu kita cari tamam zaid hasilnya adalah Ghoyah

90 di kurangi zaid ( 15° 3' 44.92")

rumus ghoyah = 90 - 15° 3' 44.92"

lalu tekan exe tekan shif tekan Dms hasilnya adalah 74° 45' 15.08"

jadi Ghoyatul irtifa' pada tanggal 1 januari untuk markaz kediri adalah 74° 45' 15.08"

3. Mengetahui Ghoyatul irtifa' mail syimali

mengetahui Ghoyatul irtifak pada tanggal 3 april untk markaz kediri

Data:

tamamul ardil balad = 82° 11'

mail awal = 5 (syimali)

rumus G= tamam ardil balad - mail awal

proses kalkulasi   G= 82° 11' - 7 49'

lalu tekan exe tekan shift tekan DMS hasilnya adalah 77° 11'

jadi ghoyatul irtfa' pada tanggal 3 april untuk markaz kediri adalah 77° 11'

-----------------------------
2. Menggunakan Rumus scentific calculator

Rumus yang di pakai untuk mencari Ghoyul irtifa' Menggunakan rumus

G = shift tan ( 1 / ( tan ( abs ( P - D )

kalau menggunakan rumus ini tidak perlu memandang janubi dan simaly. Otomatis akan

menghasilkan ghoyah yang sama dengan cara manual.

Contoh mengetahui Ghoyah pada tanggal 1 januari untuk markaz kediri.

Data

ardul balad P= -7 °49'

mail awal    M = -23° 3' 44.92"

kita masukan dalam rumus

G = shift tan ( 1 / ( tan ( abs ( P - D )

lalu tekan exe tekan shift tekan DMS hasilnya adalah 74° 45' 15.08"

jadi Ghoyatul irtifa' pada tanggal 1 januari adalah 74° 45' 15.08"